Kamis, 29 Januari 2015

Memahami Minimalis Fotography

Setidaknya tulisan ini akan membahas komposisi foto yang sederhana dan seimbang dan sekali lagi tidak akan membahas salah atau benar. Eh iya alangkah baiknya tulisan tentang Point of Interest dibaca dulu agar bisa memahami dari sebuah kesederhanaan dalam komposisi fotografi.

Baiklah, asal muasal tulisan ini bermula ketika melihat foto yang memiliki banyak sekali detail/objek dalam frame foto tersebut. Dengan semakin banyaknya detail/objek di dalam foto, orang melihat akan sulit menemukan titik inti dari cerita fotonya.

Contoh Foto Minimalis

Seperti pada artikel memahami Point of Interest, disitu telah dijelaskan POI akan menjadi titik awal untuk mengeksplorasi sebuah karya foto. Dengan adanya elemen sebagai POI mampu membimbing orang yang melihat foto itu untuk memahami konteks foto secara keseluruhan dalam seketika. Menemukan POI juga memudahkan seorang fotografer untuk merekam sebuah kejadian dengan cepat.

Nah foto dengan banyak detail akhirnya detail-detail tersebut menjadi elemen yang menarik perhatian dari subyek utama foto, atau malah bisa terkesan ada terlalu banyak Point of Interest di dalam foto tersebut.

Cobalah ambil foto sederhana dan minimalis, kalian bisa menggunakan framing ketat, atau memotret dari angle berbeda pada kebanyakan kondisi bisa membantu mendapatkan kesederhanaan dalam sebuah foto. Hilangkan beberapa elemen yang berpotensi menjadi pemecah perhatian atau distraction dan mampu untuk memperbesar efek dari subyek utama bagi penikmat foto.

Atur keseimbangan komposisi dengan mempraktekkan Rule of Thirds. Sebelum memutuskan untuk menekan tombol shutter, bayangkan dulu bagian titik mana yang bisa dimasukkan ke frame foto. Karena keseimbangan komposisi foto merupakan salah satu faktor yang layak untuk dipertimbangkan ketika memotret.
Selam jepret dan Selamat Berkreasi






Belajar Fotografi Memotret Jalanan atau Street Photography

Belajar Fotografi Memotret Jalanan atau Street Photography



       Sebelum berlanjut membahas tentang tips memotret Street Photography, alangkah baiknya kami sampaikan tentang definisi Street Photography itu sendiri. Street Photography adalah salah satu jenis fotografi dokumentasi, foto seri, ataupun foto tunggal yang menyampaikan subjek dengan jujur dan apa adanya. Jenis fotografi ini lebih mengutamakan subject (point of interest) di ruang publik (tempat umum).

Tips Street Photography Foto oleh Setia Nugraha


  • Ruang publik yang dimaksud di sini tidak terlepas dari “Jalanan” saja, tetapi dalam artian yg lebih luas, misalkan di cafe, mall, pasar, taman, dan sebagainya. Point of interest (subject) yg dimaksud di ruang publik tidak terlepas dari orang saja, melainkan hal-hal lain yg kerap berada di ruang publik, seperti peristiwa, benda-benda (element), cuaca, bayangan, dan sebagainya.


Boleh dikata, Street Photography itu seperti menghadapkan cermin kepada masyarakat. Sudah tentu genre fotografi jalanan ini menggunakan teknik fotografi yang jujur dalam menunjukkan hasil karyanya. Street photography jauh berkembang di kota-kota besar yang kehidupan masyarakatnya sangat beragam dan kosmopolit.

Namun demikian bukan berarti street fotografi tidak bisa dilakukan di daerah pedesaan misalnya. karena secara sederhana, street photography itu adalah tentang foto apa saja yang berkaitan dengan kehidupan di jalanan, jadi tidak harus diperkotaan.

Melalui jenis street photography ini, seseorang fotografer bisa memperlihatkan realitas kehidupan, budaya, trend, politik, agama, perkembangan perkotaan dan lain-lain melalui media foto dengan perspektif jalanan.

Beberapa Kriteria Street Photography :

  • Foto di ruang publik (tempat umum)
  • Keadaan/kejadian yang tidak dibuat-buat, melainkan spontanitas, tetapi bisa jadi kedaan yang di harapkan, ataupun keadaan/kejadian yang kebetulan (decisive moment).
  • Tema yang dibahas merupakan kehidupan sehari-hari yang terjadi di ruang publik, apakah itu perilaku orang, lingkungan, keadaan, cuaca, dan lain sebagainya.
  • Membuat rangkaian cerita dari aktifitas sehari-hari atau membuat cerita dengan memanfaatkan aktifitas sehari-hari, seperti foto seri, foto liputan (dokumentasi).

        Orang yang dipotret tidak ditampilkan sebagai seorang individu, melainkan sebagai tokoh anonim dari situasi “jalanan” secara umumnya.
Berikut ini beberapa tips memotret fotografi jalanan atau istilah kerennya tips street photography yang dapat Anda                                                                               coba untuk belajar fotografi jalanan.

Tips Street Photography

  1. Menguasai teknik dasar fotografi, seperti teknis komposisi, angle, dan penguasaan alat.
  2. Perhatikan keadaan sekitarnya, hal-hal yang sering kita lewati/lakukan berulang-ulang akan menjadi menarik ketika kita mencoba melihat dengan berbagai sudut pandang.
  3. Interaksi sosial dengan lingkungan sekitar kita, perhatikan privasi orang lain. Untuk yg di luar negeri misalkan, pelajarin perilaku orang-orang di sekitar kita untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan, beda negara beda budaya tentunya.
  4. Pelajari arah matahari, ada kalanya pada jam-jam tertentu, bayangan yang dihasilkan akan menarik dan manfaatkan matahari juga, adakalanya flare yang dihasilkan akan memberikan efek yang lain.
  5. Photo hunting tidak hanya pada cuaca cerah, photo hunting di cuaca yang jelek akan menghasilkan foto yang berbeda (foto dengan mood yang berbeda).
  6. Pergilah hunting di saat suasana hati kita berbeda-beda.
  7. Sabar menunggu moment.
  8. Perhatikan element jalanan di sekitar kita, misalkan: papan iklan, bayangan, sepeda, arsitektur bangunan, dll.
  9. Mencobalah untuk bereksperimen dengan melanggar peraturan fotografi, misalkan foto-foto yang blur, foto dead centre, dll.

       Padukan element-element dasar fotografi dalam fotografi di jalanan, tambahkan bumbu moment dan
mood Street photography juga bukan asal BW, hitam putih hanya cara bagaimana mengeliminir element warna. Sebuah street photography bisa dihasilkan dalam perjalanan wisata/travel namun belum tentu bisa didefinisikan sebagai travel photography. Begitu juga dengan sebuah foto yg dihasilkan di jalanan belum tentu juga bisa didefinisikan sebagai street photography. Isi atau cerita yang ada di dalam foto tersebutlah menjadi kunci street photography itu. Yang penting keep jepret.. hehe,

 Untuk Pemula

       HDR merupakan kependekan dari High Dynamic Range. HDR adalah suatu keadaan atau proses pembuatan foto yang memiliki rentang dynamic range cukup besar. Atau secara sederhana HDR dapat dikatakan sebagai gambar atau foto yang memiliki perbedaan terang dan gelap yang sangat besar, hal tersebut sering disebut sebagai rentang exposure dinamis. Tentu sudah tak asing lagi bagi Anda untuk mengedit foto, khususnya pada smartphone Anda. Entah itu mengedit secara langsung pada smartphone Anda atau menggunakan aplikasi yang Anda dapatkan dari Android Market atau App Store. Kali ini akan kami bagikan kepada Anda tips dan trik untuk membuat efek foto pada gambar yang diambil dari kamera Android Anda agar mendapatkan efek HDR.
 
 
       Namun sebelum memulai tipsnya, apakah efek HDR itu? HDR merupakan kependekan dari High Dynamic Range. HDR adalah suatu keadaan atau proses pembuatan foto yang memiliki rentang dynamic range cukup besar. Atau secara sederhana HDR dapat dikatakan sebagai gambar atau foto yang memiliki perbedaan terang dan gelap yang sangat besar, hal tersebut sering disebut sebagai rentang exposure dinamis.
Tujuan dari membuat efek foto HDR ini adalah memunculkan pola-pola unik pada gambar atau foto Anda. Seperti ombak yang bergulung-gulung, awan yang berbaris atau tekstur gambar lain akan terlihat lebih jelas. Dalam melakukan proses HDR, biasanya para fotografer menggunakan tiga cara, yaitu multi exposure, merge, dan tone map. Tiga cara ini dilakukan dengan editing tool di PC seperti photoshop.
  • Multi exposure, akan membuat beberapa foto yang sama tetapu exposure-nya berbeda.
  • Merge, menggabungkan beberapa foto dengan merge HDR
  • Tone map, melakukan tone map terhadap gabungannya untuk mengatur gelap atau terangnya
Namun tidak semua gambar dapat Anda jadikan HDR. File gambar yang dapat Anda jadikan HDR nantinya adalah gambar dengan keadaan yang mengandung perbedaan gelap dan terang yang cukup besar. Keadaan tersebut dapat Anda dapatkan hanya pada siang hari saja, namun pada malam hari Anda juga dapat dengan mudah mendapatkannya.
Dengan smartphone, Anda dapat membuat foto dengan efek HDR. Seperti sekarang di Play Store banyak sekali aplikasi pendukung untuk membuat foto HDR. Untuk post processing images atau pengolahan yang telah ada di dalam sdcard Anda dapat menggunakan Camera Zome FX, Pro HDR Camera, HDR Camera, atau PicSay. Sedangkan untuk In Camera Processing atau proses pengolahan yang dilakukan setelah objek gambar tersebut diambil dari kamera dapat menggunakan Camera360 Ultimate. Kali ini akan dilakukan editing dengan menggunakan PicSay dan Camera 360 Ultimate.
Langkah-langkah melakukan editing efek HDR menggunakan PicSay.

  1. Buka aplikasi PicSay. Bila Anda belum menginstalnya, Anda dapat mengunduhnya di sini.
  2. Pilihlah gambar atau foto yang akan Anda jadikan HDR
  3. Setelah memilih gambar, pilihlah menu effect pada bagian bawah gambar
  4. Kemudian Anda dapat memilih efek Faux HDR
  5. Anda dapat mengatur HDR dengan menggunakan slider yang ada di bawah gambar hingga Anda mendapatkan gambar yang sesuai dengan keinginan Anda. Jika telah selesai, pilih gambar centang yang ada di pojok kanan atas.
  6. Lalu Anda dapat mengatur contrast agar tone gelap dan terang pada gambar dapat terlihat lebih jelas dengan cara memilih menu Adjust. Pengaturannya sama seperti pada nomer 5 yaitu mengaturnya pada slider di bawah gambar.
  7. Bila tekstur warna yang dihasilkan masih Anda rasa kurang, Anda bisa mengatur rentang warna RGB untuk menonjolkan warnanya.
  8. Jika gambar sudah sesuai dengan harapan Anda, Anda dapat menyimpannya di SDCard dengan memilih menu export kemudian pilih Save Picture to Album, dan pilih albumnya.
Langkah-langkah mengambil gambar HDR dengan Camera360 Ultimate.
  1. Buka aplikasi Camera360 Ultimate. Bila Anda belum menginstallnya, Anda dapat mengunduhnya di sini.
  2. Pilih gambar tongkat wizard yang ada di sebelah kanan layar untuk memilih efek
  3. Kemudian pilih HDR
  4. Anda dapat mulai mengambil gambar. Jika gambar telah diambil, maka akan muncul beberapa pilihan efek HDR yang telah disediakan. Pilihlah sesuai dengan keinginan Anda.
  5. Jika telah selesai, pilih Save dan Done.

Membuat Foto Prawedding atau pernikahan dengan Ponsel

Junior Phoneographer : Membuat Foto Pernikahan dengan Ponsel


     
 Mempersiapkan hari besar pernikahan Anda pastinya merupakan hal yang sangat wajib yang harus Anda lakukan dengan benar, salah satunya adalah foto-foto pernikahan. Sejalan dengan perkembangan teknologi, foto-foto pre-wedding atau saat pernikahan berlangsung bisa Anda buat dengan sangat mudah, tanpa harus melibatkan fotografer dan kamera profesional. Yup, semua bisa Anda lakukan dengan sebuah smartphone dan aplikasi olah foto yang tepat, seperti Instagram.

Di tips berikut bisa Anda cermati kisah romantis Jonathan dan Brandi yang melangsungkan pernikahan di San Francisco. Uniknya, mereka tidak menyewa jasa fotografer profesional dalam membuat serangkaian foto pernikahan. Sebaliknya, mereka hanya menggunakan sebuah iPhone.
       Alasan pertama Anda harus mencoba cara ini adalah kesan keren yang dihasilkan. Ingatlah, bahwa pernihakan adalah hal yang sangat penting dalam hidup Anda dan Anda perlu membuat sesuatu yang unik agar bisa mengenangnya sepanjang masa.
Adalah Kim Thomas, orang yang berjasa di balik pemotretan tersebut, membagi tips memotret menggunakan ponsel untuk keperluan wedding photo session.
1. PERALATAN Yaitu :
- Tas kamera
- Ponsel kamera
- Ponsel kamera cadangan untuk backup
- charger
- portable charger untuk backup
- lensa cell, seperti Phone Lens Series atau Olloclip
- Peralatan tambahan: iPhone SLR Mount, tripod mount dan sebuah tripod

2. LIGHTING ( Pencahayaan )
       Jika lokasi pemotretan ada di outdoor maka Anda cukup memanfaatkan cahaya matahari saja. Selanjutnya Anda bisa mengatur exposure dengan cara tap pada bagian tertentu foto atau menggunakan sebuah exposure adjustment tool.

Anda juga bisa memanfaatkan HDR mode, baik yang ada dalam ponsel atau via aplikasi, seperti HDR Pro. HDR mode akan membantu Anda dalam mendapatkan keseimbangan exposure saat cuaca sangat terik sementara subyek dalam kondisi pencahayaan rendah.

Jika photo session diadakan di indoor, sebaiknya pasangan pengantin diset di dekat cendela atau pintu untuk mendapatkan pencahayaan alami yang memadai. Jika ruangan tidak memiliki banyak cendela, maka Anda memerlukan bantuan tripod atau phone stand. Peralatan tersebut diperlukan karena Anda akan sering menstabilkan ponsel sebanyak pergerakan Anda saat memotret indoor.

Anda tidak akan bisa mengurangi semua noise tetapi dengan tripod atau stand, Anda bisa mengurangi sejumlah noise. Sisanya akan meninggalkan kesan blur yang menambah kesan unik/tua pada foto yang dihasilkan.

3. APPS & TOOLS ( Aplikasi dan Alat )
       Anda bisa menggunakan Instagram untuk edit foto-foto setelah prosesi pernikahan selesai. Ada pula aplikasi smartphone untuk membantu menguatkan, mengontrol kurva dan level warna pada foto.

Bagi Anda pengguna Android smartphone, Anda bisa memanfaatkan aplikasi PicSay atau Camera360. Kedua aplikasi tersebut sangat baik untuk mengatur exposure, straightening dan cropping.

Selain itu Anda juga bisa menggunakan cell lens untuk mendapatkan view yang lebih dekat. Lensa ini diperlukan saat Anda tidak bisa mendekat atau membuat angle yang lebih lebar dari space yang tersedia.
4. SHOOTING PORTRAITS ( Sejajar )
       Mulailah memotret dari jarak jauh sehingga pasangan pengantin bisa mulai terbiasa dengan kehadiran ponsel yang memotret mereka. Arahkan pasangan pengantin tentang cara berdiri atau pose yang baik sehingga foto yang dihasilkan tampak bagus. Sebagai contoh, Anda bisa mengarahkan mereka untuk berdiri saling berhadapan dan saling berpegangan tangan.

Anda juga bisa memanfaatkan candid moment dengan cara meminta pasangan untuk saling bercakap. Sementara mereka bercakap atau tertawa, Anda bisa mengambil gambar mereka.

Mengubah arah pandangan mata pasangan juga perlu dilakukan karena hal itu akan memberikan kesan berbeda pada foto yang dihasilkan. Sebagai contoh, pandangan mata yang mengarah ke kamera akan berbeda dengan pandangan yang menerawang ke langit lepas.

Anda juga perlu mengingat keadaan tempat Anda memotret. Apa yang ada di sekitar tempat pemotretan bisa Anda masukkan dalam frame foto yang Anda buat. Sebagai contoh, arahkan pasangan untuk bersandar pada pohon, memandang balkon atau duduk di tangga.

5. SHOOTING CANDIDS
       Memotret candid bisa disebut susah sekaligus mudah karena kamera pada ponsel tidak mampu bekerja secepat kamera DSLR. Tapi jangan takut adanya blur saat memotret subyek yang bergerak. Anda tetap bisa mendapatkan mood tersebut karena adanya blur akan menambah kesan unik seperti tampilan film.



6. BATTERY LIFE
       Usahakan membawa dua ponsel berkamera, satu sebagai backup. Adanya backup menjadi penting sebagai pengganti saat ponsel utama yang Anda pakai kehabisan baterai. Jika tidak ada backup phone, sebaiknya Anda bawa portable charger sehingga proses memotret tidak mengalami gangguan karena masalah habis baterai.

7. Lain-lain
       Set ponsel dalam airplane mode agar tidak terganggu berbagai notifikasi. Anda juga bisa melihat video di bawah ini sebagai inspirasi dalam membuat foto-foto pernikahan menggunakan ponsel.
" trimkasih Sudah berkunjung Sob salam Jepret "

Rabu, 28 Januari 2015

Still Life Photography

Dengan Gear Axioo Picophone 4 Gdf Edited

Still Life Photography
Fotografi Still life tanpa kita sadari sering lihat dalam kehidupan sehari. Foto still life banyak ditemui di sekeliling kehidupan kita di majalah, Koran, kalender, brosur maupun billboard di pinggir-pinggir jalan. Foto jenis ini sering menampilkan makanan, minuman ataupun benda mati lainya yang di komposisikan sedemikian rupa sehingga tampak menarik dipandang mata. Fotografi Still life identik dengan dunia komersial dan advertesing.


Difinisi still life photography
Kata still yang artinya diam atau mati, sedangkan life berarti hidup dalam konteks memberi ”kehidupan” pada benda tersebut. Still life photography dapat diartikan memotret benda mati tampak lebih hidup dan berbicara. Foto still life bukan hanya memindahkan objek kedalam sebuah foto, tetapi lebih dapat mengandung arti dengan pencapaian hasil foto yang lebih artistik dan bermakna.

Fotografi Still life dalam konteks funsional berupa pemotretan benda untuk tujuan pembuatan katalog, brosur, company profile, flyer dan iklan. Dalam hal ini, still life berfungsi sebagai iklan atau komunikasi visual dalam konteks komersial. Semua foto yang dibuat harus komunikatif; seberapa bagus desain barangnya, bagaimana fungsi barangnya dan diperuntukkan untuk kalangan siapa barang yang ada dalam foto tersebut.

Fotografi Still life dalam konteks ekspresif, foto still life dibuat sesuai selera, konsep dan emosi fotografer yang membuat foto still life tersebut. Seorang fotografer dapat mengekspresikan diri ke dalam fotonya.

3 unsur Dalam foto still life
1.       Pencahayaan
2.       Komposisi
3.       Properti

       3 unsur ini dalam foto still life saling berkaiatan karena dapat memberikan kesan dan pesan yang mengidupkan sebuah karya foto still life. Penerapan teknik pencahayan dan komposisi yang menarik menambah nilai aristik dalam foto still life. Properti yang digunakan bertujuan menghidupkan point-of-interests.
       Dalam fotografi still life Konsep atau rancang bangun atau story board sangat penting. Dalam still life, kita berhadapan dengan benda mati dan bagai mana mem-visualisasikan benda mati tersebut agar tampak lebih hidup. Dengan konsep kita merancang pemotretan dengan mempertimbangkan 3 unsur; pencahayaan, komposisi dan properti agar dapat menuangkan semua rasa yang kita presentasikan kepada benda. Konsep dalam foto bertujuan untuk memberikan sebuah "pesan" yang fotografer ciptakan kepada benda mati ini. Konsep mengandung unsur pesan yang akan kita sampaikan kepada audiens (yang melihat atau mengapresiasi foto still life tersebut). Dan dalam menyampaikan pesan tersebut, kita harus bisa menyamakan persepsi, atau rasa pembaca dengan persepsi kita. Hal ini dinamakan apresiasi dalam komunikasi visual yang berbentuk sebuah foto.
       Sebuah kondisi dimana foto still life yang berhasil dengan memanfaatkan benda atau suasana. Dalam pemanfaatan benda, kepekaan fotografer dituntut untuk mengenali benda dari segi pencahayaan dan lain sebagainya. Namun dalam memanfaatkan suasana, fotografer harus bisa mengenali suasana seperti apa yang bisa dimanfaatkan untuk bisa mewakili ekspresi atau perasaan yang ingin kita tuangkan dalam foto tersebut.

Selamat Berkunjung dan salam Jepret hehe,, :)
Trimakasih Kunjungannya..

Cara Mengoptimalkan Kamera Ponsel

Cara Mengoptimalkan Kamera Ponsel


" Dengan Gear Axioo Picophone 4 gdf Edited "

       Dengan hanya memiliki kamera ponsel, bukan lantas kita patah semangat untuk menghasilkan karya fotografi yang bagus. Berikut ini tips-tips untuk mengoptimalkan kamera ponsel:
  1. Tentukan objek/momen menarik yang akan anda jepret
  2. Pelajari aturan komposisi fotografi 
  3. Bidiklah obyek gambar pada cahaya yang cukup, jangan membidik membelakangi arah datangnya cahaya (kecuali untuk membuat siluet)
  4. Pilihlah resolusi foto yang paling tinggi
  5. Aturlah jarak ideal dengan objek, usahakan jangan gunakan zoom
  6. Cobalah berbagai macam sudut dalam memotret suatu objek
  7. Pastikan lensa kamera ponsel dalam kondisi bersih
  8. Jaga keseimbangan saat memotret dan kenali jeda shutter ponsel anda
  9. Foto sebanyak mungkin untuk meminimalisir foto yang gagal
  10. Pilih beberapa Foto Terbaikmu yang siap kamu upload
  11. Perbaiki dengan software olah digital, bisa menggunakan aplikasi ponsel maupun aplikasi PC (direkomendasikan)
Jadi Untuk Hp Jadul janganlah Risau karena Hasil itu bukan kameranya hasil itu di karenakan Ilmunya...
Belajar dan Belajar salam Jepret,,, :)

[TIPS] High Speed Photography Dengan Smartphone

[TIPS] High Speed Photography Dengan Smartphone



Download Fast brust Camera
DOWNLOAD

High Speed : Memotret Momen Balon Air Pecah

Sedikit cerita saja,
       Berawal dari browsing karya-karya foto di internet yang kreatif, memukau mata dan kagum akan hasilnya, saya begitu tertarik pada satu genre yang dikenal sebagai High Speed Photography (fotografi kecepatan tinggi). Saya ingin sekali mencoba memotret high speedterutama merekam momen saat balon air pecah. Yang lebih istimewa lagi, saya ingin memotret momen balon air pecah tadi hanya dengan menggunakan smartphone.

App Yang Dipakai
       
       Banyak app khusus untuk fotografi yang tersedia untuk smartphone, salah satunya yang bisa di dan menarik minat saya adgunakan untuk memotret high speedalah Fast Burst Camera. Keistimewaan Fast Burst Camera adalah bahwa dengan app ini, kita bisa memotret sampai dengan 30 frame per detik, hanya dengan menggunakan smartphone Android kita.

Persiapan Pemotretan

       Persiapan yang dilakukan hanyalah menyiapkan beberapa balon dan mengisinya dengan air, satu balon sebenarnya cukup namun beberapa balon lebih baik untuk jaga-jaga andai momen pada balon pertama tidak berhasil kita potret. Untuk mengerjakan ini saya tidak sendirian, saya mengajak rekan untuk memegang dan memecahkan balon.
Saya memilih lokasi terbuka seperti sawah, agar tumpahan air tidak mengganggu lingkungan rumah dan semuanya diwaktu siang hari agar pencahayaannya cukup.
Untuk memecahkan balon, teman saya yang memegang balon membawa jarum yang ditancapkan ke kuku.